Sebelum membahas apa pengaruh cara berjalan terhadap kesuksesan seseorang, saya sedikit menyinggung tentang cara berjalan yang sering saya temui ditemui.
Berjalan lambat
Saya sering melihat beberapa perempuan mulai dari abg hingga ibu-ibu ketika menyebrang jalan seolah merasa kebal ditabrak atau merasa jalan itu milik sendiri tanpa memperhatikan kendaraan, mereka menyebrang jalan dengan santainya tanpa memperdulikan decit roda kendaraan yang harus mengerem tiba-tiba, ketika di klakson pun mereka seolah tak peduli, sungguh... benar-benar membosankan ketika melihat mereka menyebrang jalan. Kenapa mereka berjalan lambat ketika menyebrang jalan? mungkin jawabannya jaga citra atau whatever lah.Saya juga sering melihat beberapa lelaki berjalan mirip kura-kura, mulai dari yang berperawakan atletis hingga yang perutnya buncit, entah apa alasannya sehingga harus berjalan selambat itu.
Mungkin laki-laki atau perempuan ketika mereka berjalan lambat memiliki gengsi tinggi, atau mungkin mereka beranggapan jika jalan agak cepat nanti dibilangnya orang yang dikejar kebutuhan, huwalah.. sudahlah.
Cepat dan lambatnya cara berjalan menentukan kesuksesan.
Dalam berbisnis, percepatan perpindahan dari satu tempat ke tempat lainnya merupakan salah satu kunci keberhasilan, ini juga termasuk dengan seberapa cepat kita berjalan.Ini mungkin untuk kelas pekerja, wirausaha dan juga yang sedang mencoba meraih kesuksesan, Cobalah ukur berapa cepat cara berjalan kamu ketika menempuh jarak 10 meter, jika memiliki ambisi meraih kesuksesan pasti jarak 10 meter akan ditempuh sekitar 4-7 detik dengan berjalan.
Namun jika berjalan lambat, sudah dipastikan bahwa orang tersebut tidak memiliki kesibukan dalam artian tidak memiliki pekerjaan, kemungkinan lainnya adalah pemalas dan orang yang memiliki gengsi tinggi. dan yang lebih parah lagi, type orang yang berjalan lambat dapat dikatakan pasrah dengan kehidupannya saat ini, tidak memiliki solusi, tidak mau berubah untuk maju dan tak ada keinginan untuk berjuang.
Tak ada keinginan untuk memperbaiki nasib dikehidupannya meski dia banyak masalah bisa dilihat dari lambatnya cara berjalan seseorang. Beda hal nya dengan yang menginginkan perubahan, dia akan bergerak cepat, yang ada dalam pikirannya hanyalah menyelesaikan, menyelesaikan dan menyelesaikan sehingga dia dapat mengerjakan hal lainnya secepat mungkin.
Ketika melihat orang yang jalannya lambat saya melihatnya sebagai orang yang kebingungan meski mereka cakep-cakep dan gagah-gagah. dan ketika melihat orang yang jalannya cepat, saya melihatnya sebagai orang yang memiliki ambisi, memiliki tujuan.
Hidup ini memang berat, terkadang kita harus jatuh dalam keterpurukan namun disaat yang sama kita juga harus bangkit untuk kembali, kembali sigap dan kembali memberikan kerja maksimal mungkin dengan fokus dan tujuan. Jika demikian maka rasa percaya diri akan tumbuh, cara kerja menjadi cepat hingga kesuksesan datang menghampiri.
Cara berjalan cepat merupakan kebiasaan yang dilakukan oleh orang-orang sukses dalam berbisnis, meski mereka terlahir dari orang yang serba ada.