Ini adalah pengalaman pertama saya mengkonsumsi Suplemen Makanan ini, saya mencobanya bukan atas anjuran orang lain atau dari referensi orang yang pernah menggunakan Viostin DS ini, namun saya berani mencoba karena promosi iklan Viostin DS yang boleh dibilang cukup gebyar dengan sering menjadi sponsor dalam Acara-acara yang memiliki rating tinggi.
Berani mengeluarkan biaya besar besaran untuk promosi, berarti Viostin DS punya sesuatu yang spesial untuk diketahui masyarakat luas.
NOTE: Ini bukan Anjuran, cuma bercerita saja, sebaiknya hubungi dokter jika anda masih ragu.
Pengalaman menggunakan Viostin DS
Saya pria berusia 35 tahun, memiliki masalah persendian di lutut yang selalu mengeluarkan bunyi krek ketika bangun dari duduk atau ketika ada pergerakan mendadak di sekitar lutut, meski lutut mengeluarkan bunyi "klek" mirip tulang yang bergeser, namun tidak selalu disertai rasa sakit. Tapi kadang kadang merasa kesakitan juga.Berbagai obat sudah saya coba, bahkan ada anjuran dari salahsatu saudara saya yang bekerja di perusahaan farmasi namun tidak menghilangkan bunyi "Klek" tersebut, ada juga yang menyarankan agar saya banyak berjalan atau lebih banyak aktifitas dengan kaki, saya jawab "Nih lutut serasa mau copot kok harus lari lari?".
Harga Viostin DS
Viostin DS ini saya beli di Indomaret dengan harga yang tertera di Struk belanja adalah Rp. 34.000,- (Tiga puluh empat ribu rupiah) untuk kemasan 1 strip berisi 5 kapletKhasiat Viostin DS
Saya tak ada kaitannya dengan Produsen Viostin DS, disini saya hanya berbagi informasi mengenai khasiat Suplemen Makanan ini yang ternyata cukup bagus.3 Jam setelah mengkonsumsi Viostin DS, saya merasakan tubuh saya lebih bertenaga, lebih segar dan Lutut saya yang tadinya selalu mengeluarkan bunyi "Klek" kini sudah terasa kuat kembali. Sayapun mencoba menggerakan lutut ke posisi dimana biasanya mengeluarkan bunyi klek tersebut, meski agak ragu namun nyatanya memang lutut saya tidak mengeluarkan bunyi klek lagi.
Efektivitas obat terkadang menjadi berkurang seiring dengan seringnya mengkonsumsi obat tersebut, semoga saja Viostin DS tidak seperti itu.
Labels: Kesehatan, Obat, Obat Apotek