Ban motor selalu kempes memang menjengkelkan, solusi terbaik untuk masalah ini adalah dengan memeriksa kondisi ban luar dan menggunakan ban dalam berkualitas
Kondisi seperti itu cukup menjengkelkan terlebih jika ban motor sering kempes tentunya menyita waktu dan menghambat perjalanan.
Meski memeriksa, mereka (tukang tambal ban) hanya memeriksa ban luar secara sekilas dengan cara meraba-raba tanpa memperhatikan secara detil di sebelah mana kebocoran itu terjadi, dan ketika ditanya apa penyebabnya, jawaban dari setiap tukang tambal ban hampir sama "Kemungkinan kejepit".
Karena kondisi ban luar masih layak digunakan, saya coba memeriksa bagian ban luar secara detil dan teliti hingga akhirnya ketemu sebuah lubang kecil yang nampak seperti bekas tertusuk paku, namun setelah diraba luar dan dalam pada bekas lubang paku tersebut tidak terdapat benda tanjam.
Sayapun tak habis pikir kenapa ban selalu kempes, namun setelah di pelajari setiap ban kempes lokasi bocornya hampir sama, hanya berjarak 1 - 2 cm dari tambalan sebelumnya. Dan lokasi tersebut nyatanya tepat pada lubang bekas paku tersebut.
Saya berpikir mungkin itu elemen dari compon ban tersebut, namun setelah dirasa-rasa, sepertinya itu sebuah logan yang menancap. Meski takut ban akan rusak, dengan menggunakan obeng dan tang lancip ku paksakan untuk melihat benda keras tersebut secara paksa... dan akhirnya ditemukan sebuah benda tajam telah tertanam di dalam ban yang menjadi penyebab ban motor selalu bocor.
Ternyata benda tersebut merupakan jarum dari paku payung yang tertinggal, kepala paku payungnya memang tidak ada namun durinya masih bersarang di dalam ban dan tak terlihat.
Kondisi seperti itu cukup menjengkelkan terlebih jika ban motor sering kempes tentunya menyita waktu dan menghambat perjalanan.
Kenapa ban motor sering kempes
Yang perlu diperhatikan jika sering mengalami kempes ban adalah- Pilihlah jalanan yang dianggap aman dari berbagai penyebab, jalan bergelombang, berkerikil dan kotor sangat riskan terhadap kondisi ban motor
- Memastikan kondisi ban luar tidak rusak, masih bal dan terpasang sempurna.
- Gunakan Ban bagian dalam yang berkualitas
- Harus sedikit bawel ketika pada saat menambal ban untuk memastikan kualitas tambalnnya
Meski memeriksa, mereka (tukang tambal ban) hanya memeriksa ban luar secara sekilas dengan cara meraba-raba tanpa memperhatikan secara detil di sebelah mana kebocoran itu terjadi, dan ketika ditanya apa penyebabnya, jawaban dari setiap tukang tambal ban hampir sama "Kemungkinan kejepit".
Ban motor bocor lagi tak jauh setelah nambal ban
Ini yang menjengkelkan, hanya berjarak kurang dari 1km, ban motor kempes lagi dan ini terjadi sampai 5 kali, termasuk mengganti ban bagian dalam. Meski sudah mengganti ban bagian dalam, sesampainya di rumah ban motor masih kempes juga.Karena kondisi ban luar masih layak digunakan, saya coba memeriksa bagian ban luar secara detil dan teliti hingga akhirnya ketemu sebuah lubang kecil yang nampak seperti bekas tertusuk paku, namun setelah diraba luar dan dalam pada bekas lubang paku tersebut tidak terdapat benda tanjam.
Sayapun tak habis pikir kenapa ban selalu kempes, namun setelah di pelajari setiap ban kempes lokasi bocornya hampir sama, hanya berjarak 1 - 2 cm dari tambalan sebelumnya. Dan lokasi tersebut nyatanya tepat pada lubang bekas paku tersebut.
Masalah Terselesaikan
Berkali kali memeriksa lubang bekas paku tersebut, namun tak ada benda yang bisa menyebabkan kebocoran, dengan penuh rasa penasaran sayapun menusuk kembali bekas lubang paku tersebut dengan paku yang sama kecilnya, dan setelah menusuk beberapa milimiter dapat dirasakan seolah ada benda keras di dalamnya.Saya berpikir mungkin itu elemen dari compon ban tersebut, namun setelah dirasa-rasa, sepertinya itu sebuah logan yang menancap. Meski takut ban akan rusak, dengan menggunakan obeng dan tang lancip ku paksakan untuk melihat benda keras tersebut secara paksa... dan akhirnya ditemukan sebuah benda tajam telah tertanam di dalam ban yang menjadi penyebab ban motor selalu bocor.
Ternyata benda tersebut merupakan jarum dari paku payung yang tertinggal, kepala paku payungnya memang tidak ada namun durinya masih bersarang di dalam ban dan tak terlihat.
Tips.
Jika menambal ban, sebaiknya ikut menyaksikan, jika tukang tambal ban tidak menemukan penyebabnya, perhatikan letak kebocoran nya, lalu periksa ban luar seperti yang saya lakukan diatas.Labels: bengkel, motor, Sepeda Motor